RINGKASAN MATERI BIOLOGI KELAS X - FUNGI

📚 Ringkasan Materi Biologi Kelas X – Fungi (Jamur)

Ringkasan Materi Jamur

✏️ Tujuan Pembelajaran

  • Menjelaskan ciri-ciri umum jamur.
  • Mendeskripsikan struktur tubuh dan cara hidup jamur.
  • Menguraikan proses reproduksi jamur.
  • Mengklasifikasikan jamur berdasarkan ciri-ciri khususnya.
  • Menjelaskan peranan jamur dalam kehidupan.

📖 Materi Pembelajaran

1. Pengertian Fungi

Fungi atau jamur adalah organisme eukariotik yang tidak memiliki klorofil sehingga tidak dapat melakukan fotosintesis. Jamur memperoleh makanan dengan cara menyerap zat organik dari lingkungan sekitarnya. Mereka dapat hidup sebagai saprotrof (menguraikan bahan organik mati), parasit (hidup pada organisme lain dan merugikannya), atau simbion (hidup bersama organisme lain dan saling menguntungkan).

2. Ciri-Ciri Umum Fungi

  • Bersifat eukariotik (memiliki membran inti).
  • Tidak memiliki klorofil.
  • Dinding sel tersusun dari kitin.
  • Heterotrof: saprotrof, parasit, atau simbiosis.
  • Reproduksi vegetatif & generatif.
  • Tubuh berupa benang-benang halus (hifa) yang membentuk jaringan miselium.

3. Struktur Tubuh Jamur

  • Hifa – Benang-benang penyusun tubuh jamur. Ada hifa bersekat (septat) dan tidak bersekat (aseptat).
  • Miselium – Kumpulan hifa yang membentuk jaringan.
  • Spora – Alat reproduksi yang berfungsi menyebarkan keturunan.
  • Tubuh Buah – Struktur khusus yang menghasilkan spora (misal pada jamur payung).

4. Reproduksi Jamur

Vegetatif:

  • Pembelahan sel (contoh: ragi).
  • Pertunasan (contoh: Saccharomyces cerevisiae).
  • Pembentukan spora vegetatif (sporangiospora, konidiospora).

Generatif:

  • Pembentukan spora hasil peleburan inti sel (askospora, basidiospora, zigospor).
  • Proses melibatkan plasmogami → kariogami → meiosis.

5. Klasifikasi Fungi

  1. Zygomycota – Jamur dengan hifa tidak bersekat, reproduksi generatif membentuk zigospor. Contoh: Rhizopus oryzae (jamur tempe), Mucor (jamur roti).
  2. Ascomycota – Memiliki askospora di dalam askus, hifa bersekat. Contoh: Saccharomyces cerevisiae (ragi), Aspergillus spp., Penicillium spp.
  3. Basidiomycota – Menghasilkan basidiospora pada basidium, sering membentuk tubuh buah. Contoh: jamur merang, jamur kuping, jamur tiram.
  4. Chytridiomycota – Jamur berflagela, hidup di air, menghasilkan zoospora. Contoh: Batrachochytrium dendrobatidis (patogen amfibi).

6. Peranan Fungi

✅ Menguntungkan:

  • Pangan: tempe, roti, tape.
  • Obat: antibiotik (Penicillium notatum), obat kolesterol (Lovastatin).
  • Pengurai bahan organik (daur ulang nutrien di ekosistem).
  • Bioteknologi: pembuatan enzim, fermentasi minuman.

⚠️ Merugikan:

  • Penyakit manusia: kandidiasis (Candida albicans), kurap (Trichophyton).
  • Penyakit tanaman: karat daun, busuk akar, hawar daun.
  • Kerusakan bahan pangan dan bangunan (jamur kayu, jamur pelapuk).

🎥 Video Pembelajaran

📝 Latihan Soal

Kerjakan latihan soal berikut secara online:

📌 Sumber Referensi

  • Kemdikbud RI. (2021). Buku Siswa Biologi SMA Kelas X – Kurikulum Merdeka.
  • Campbell, N. A. (2018). Biology. Pearson Education.
  • Alexopoulos, C.J. (1996). Introductory Mycology. Wiley.

Komentar