SMAN 1 Petak Malai Uji Coba Absensi Online Berbasis Google Form
Tumbang Baraoi, SMAN 1 Petak Malai - Dalam dua hari terakhir, SMAN 1 Petak Malai sedang melaksanakan uji coba sistem absensi online berbasis Google Form. Kegiatan ini merupakan langkah kecil namun penting dalam upaya memanfaatkan teknologi digital di lingkungan sekolah, khususnya di daerah pedalaman.
Banyak yang bertanya, mengapa tidak menggunakan aplikasi absensi online gratis yang sudah tersedia? Ada beberapa pertimbangan yang mendasari pilihan sekolah:
-
Jumlah siswa relatif sedikitSaat ini jumlah peserta didik SMAN 1 Petak Malai hanya sekitar 35 orang. Dengan jumlah yang tidak terlalu banyak, penggunaan Google Form sudah lebih dari cukup untuk mengelola data absensi secara praktis dan efisien.
-
Pengenalan teknologi kepada siswaMayoritas siswa di pedalaman masih jarang bersentuhan dengan perangkat laptop. Melalui absensi berbasis Google Form, siswa tidak hanya mencatat kehadiran, tetapi juga belajar menggunakan laptop dan mengenal aplikasi daring sederhana. Hal ini menjadi bekal penting bagi mereka untuk menghadapi dunia pendidikan maupun pekerjaan yang serba digital.
-
Pemanfaatan ekosistem GoogleGoogle Form terintegrasi langsung dengan Google Sheet. Data absensi yang diinput siswa akan otomatis tersimpan, lalu diolah menggunakan formula tertentu untuk rekap kehadiran. Dengan cara ini, guru maupun pihak sekolah dapat lebih mudah memantau dan merekap data tanpa harus melakukan pencatatan manual.
-
Mendukung keterampilan abad 21Pembelajaran abad 21 menekankan keterampilan literasi digital, berpikir kritis, serta kolaborasi. Melalui sistem absensi online sederhana ini, siswa belajar untuk lebih mandiri, teliti, dan terbiasa dengan teknologi informasi yang suatu saat akan mereka temui di jenjang pendidikan lebih tinggi.
Cara Kerja Absensi
Secara teknis, siswa cukup membuka Google Form yang sudah disiapkan di halaman web sekolah, memilih menu kelas, lalu secara otomatis diarahkan untuk memilih nama dan status kehadiran "hadir" sedangkan untuk status izin, sakit, atau alpa akan di isi oleh guru piket, wali kelas atau guru wali. Data yang dikirim langsung masuk ke Google Sheet dan terekam rapi, kemudian diolah secara otomatis sehingga memudahkan guru dalam membuat laporan kehadiran.
Melalui langkah sederhana ini, SMAN 1 Petak Malai berupaya menunjukkan bahwa meskipun berada di pedalaman, sekolah tetap bisa berinovasi dan memanfaatkan teknologi digital dalam menunjang kegiatan belajar mengajar. Selain itu ini juga merupakan salah satu cara mengoptimalkan pemanfaatan bantuan pemerintah daerah melalui Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Tengah berupa perangkat starlink dan Power Station (panel surya).
Komentar
Posting Komentar